Dunia Adiwarna





Dunia ini,
Dipenuhi indah warna-warna
Ceria sekali membaluti tubuh waktu
Tatkala bertautnya sang mentari pagi
Sepi memuntahkan simbahan cinta jingga
Buat hari yang baru
Cahayapula sibuk mengibar luas lembaran pagi
Saban menanti saat mentari segalah

Mentari yang lari dari paksi diri
Menemani bahang rembang yang sedang beradu di atas hamparan biru langit
Pawana sejenak sayu melempar seribu hayunan rimba
Merebahkan mergastua
Hijau danau akhirnya leka dibaluti umur senja

Sedih
Mendengar cicip tangis sang merbok
Kehilangan ibunya
Sehari lelah memerah rezeki
Tirai hari bangga berlabuh

Mentari malu untuk menjamah cahaya bulan
Yang hilang dicelah segar dedaun
Menarik kembali
Bilah-bilah cahaya
Yang tadinya galak menari
Di aksara warna

Parah lukisan senja dilebur
Pekat malam suka bergemertak dan
hari kian berulang
umur sesak
tanpa tersedar
mekar wajah
kedut bertapak

Shairazi Bartami
darkcollar_99@yahoo.com

No comments: